Pemko Bukittinggi Gelar Sosialisasi Perizinan Berusaha bagi Pelaku Usaha UMKM Bukittinggi

    Pemko Bukittinggi Gelar Sosialisasi Perizinan Berusaha bagi Pelaku Usaha UMKM Bukittinggi
    Assisten II kota Bukittinggi Rismal Hadi

    Bukittinggi - Walikota Bukittinggi melalui DPMPTSP menyelenggarakan Sosialisasi/Bimtek Perizinan Berusaha melalui OSS bagi Pelaku Usaha sektor Industri (UMKM) di Kota Bukittinggi.

    Acara tersebut diselenggarakan di Grand Hotel Bunda pada Selasa (14/11) dengan dihadiri Walikota Bukittinggi ya g diwakili Asisten II Rismal Hadi, S.STP, M.Si dengan para peserta sebanyak 165 orang dan dibagi menjadi 3 kelompok peserta yang berbeda selama 3 hari.

    Dalam statementnya Walikota Bukittinggi yang disampaikan Asisten II Rismal Hadi menyampaikan dalam rangka mewujudkan Visi Kota Bukittinggi yaitu "Menciptakan Bukittinggi Hebat, Berlandaskan Adat Basandi Syara, Syara' Basandi Kitabullah", maka ada 7 misi yang akan kita jalankan yaitu "HEBAT' Dalam Sektor Ekonomi Kerakyatan; "HEBAT" Dalam Sektor Pendidikan; "HEBAT" Dalam Sektor Kesehatan dan Lingkungan; "HEBAT" Dalam Sektor Kepariwisataan, Seni Budaya darn Olahraga; "HEBAT" Dalam Tata Kelola Pemerintahan; "HEBAT" Dalam Sektor Sosial Kemasyarakatan; "HEBAT" Dalam Sektor Bidang Pertanian.

    "Kota Bukittinggi memiliki potensi di sektor Pariwisata, Perdagangan dan Jasa, Pendidikan serta Kesehatan. Keterlibatan para pelaku usaha di seluruh sektor sangat berpengaruh terhadap peningkatan ekonomi masyarakat.Semua potensi tersebut perlu difikirkan untuk pengembangannya dengan tetap memperhatikan peraturan/ketentuan serta kendala-kendala yang menghambat pengembangan sektor tersebut.

    "Kami berharap kepada pelaku usaha di bidangnya masing-masing untuk menonjolkan kearifan lokal daerah kita, dimana kearifan lokal dipandang sebagai sesuatu yang harus dijaga agar masyarakat tidak mendapat efek buruk dari kemajuan zaman. Dengan terjaganya kearifan lokal dan budaya maka masyarakat mendapat.keuntungan dari perkembangan destinasi wisata di daerahnya, " terang Rismal.

    Ia menambahkan, kedepan kita berharap Bukittinggi sebagai Kota Wisata perlu pengembangan melalui "Wisata Budaya dan Wisata Sejarah". Dimana dengan wisata budaya atau wisata sejarah akan meningkatkan ekonomi masyarakat. Dan semua pihak harus bersinergi untuk mewujudkannya. Ada tiga kriteria yang menentukan pariwisata dapat diminati wisatawan, yakni: Something To See, Something To Do dan Something To Buy.

    Pengembangan ekonomi kreatif telah menjadi alternatif solusi, sekaligus strategi global untuk tetap menjaga pertumbuhan ekonomi, di tengah pelambatan ekonomi global. Ekonomi kreatif yang bertumpu pada pengetahuan dan kreatifitas sebagai Nilai Jual" nya telah mampu menjelma menjadi kekuatan baru dalam memenangkan kompetisi dan pengembangan ekonomi.

    Selain itu, juga harus dibangun UKM yang mampu menghasilkan produk-produk khas daerah sebagai cinderamata/oleh-oleh bagi para wisatawan/pengunjung yang datang, termasuk mengembangkan kuliner khas daerah kita.Agar bisa berkembang kuat, sebaiknya para UKM tergabung.dalam satu wadah bernama koperasi. Karena koperasi merupakan wujud nyata dari ekonomi rakyat sekaligus sebagai wujud pemerataan kesejahteraan dari sebuah pertumbuhan ekonomi.

    Harapan kami dengan kegiatan ini, investasi yang masuk atau yang ada akan terkendali dan investasi tersebut betul-betul bisa mendatangkan manfaat bagi peningkatan
    kesejahteraan masyarakat dan kemajuan daerah.(LindaFang).

    bukittinggi sumatera-barat
    Linda Sari

    Linda Sari

    Artikel Sebelumnya

    Tingkatkan Pemahaman, Puluhan Pelaku Usaha...

    Artikel Berikutnya

    HUT Dharma Wanita, DPP kota Bukittinggi...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Nagari TV, TVnya Nagari!
    Mengenal Lebih Dekat Koperasi
    Kunjungan Kerja Kepala Keuangan Kodam Iskandar Muda ke Korem 012/TU
    Dukung Asta Cita Presiden RI, Panglima TNI Tinjau Program Ketahanan Pangan Kodam IV/ Diponegoro
    Hendri Kampai: Indonesia Hanya Butuh Pemimpin Jujur yang Berani

    Ikuti Kami